SMKN 1 Satarmese Terima Bantuan dana DAK sebesar Hampir 7 Milyaran

Oleh: Nasarius Fidin

BernasINDO.id - SMK Negeri 1 Satarmese menerima bantuan dana DAK sebesar 6.928.306.000 melalui anggota DPRD Propinsi NTT pada  Senin, (28/02/2023). 

Baca: SMKN 1 Satarmese Rayakan HUT ke-2: Jika Cinta Berlimpah, Tiada Lagi Kata-kata

Kedatangan anggota DPRD Propinsi NTT dari Komisi V, Yohanes Rumat disambut dengan pengalungan sal, kain khas Manggarai dan tarian tiba meka oleh tim penari SMK Negeri 1 Satarmese. 

Lokasi SMK Negeri 1 Satarmese, desa Terong, kecamatan Satarmese, kabupaten Manggarai, NTT itu  dipenuhi dengan wajah-wajah senyum dan suasana sukacita oleh karena kedatangan anggota DPRD dari partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut membawa kabar gembira yakni memberikan bantuan dana sebesar hampir tujuh milyaran. 

Kepala Sekolah SMKN I Satarmese, Fransiskus Jehoda menyampaikan kehadiran lembaga pendidikan kejuruan ini lahir dari kerinduan dan kerja keras masyarakat Waecepang-Nangka, sehingga dalam waktu yang sangat singgkat SMK Negeri 1 Satarmese ini mendapatkan SK IZIN operasional. Hal tersebut disampaikannya di depan anggota DPRD Propinsi NTT, para guru, siswa/i dan tokoh masyarakat. 

Baca: Anggota Komisi V DPRD Propinsi NTT Berkunjung ke SMKN 1 Satarmese, Jadi Dewan Juri Lomba Pidato Bahasa Indonesia

“SMK Negeri I Satarmese berdiri tahun 2021. Kehadiran lembaga pendidikan kejuruan ini lahir dari kerinduan dan kerja keras masyarakat Waecepang-Nangka, sehingga dalam waktu yang sangat singgkat SMK Negeri 1 Satarmese ini mendapatkan SK IZIN operasional”, kata Fransiskus Jehoda.

Hemat Kepala SMK Negeri 1 Satarmese itu, SK IZIN operasional sekolah kejuruan yang terletak di pantai selatan Manggarai dengan lahan seluas 2,5 hektar itu terhitung cepat jika dibandingkan sejumlah SMK yang sejenis di Indonesia. 

Seusai sambutan kepala SMK Negeri 1 Satarmese, sekretaris Komisi V DPRD Provinsi NTT yang mengurusi pendidikan itu menyampaikan petuah-petuah penting terkait kehadirannya. 

Yohanes Rumat menyampaikan kualitas dan kecerdasan menjadi hal utama tatkala menjadi guide dan pelayan di hotel sehingga para wisatawan baik lokal, nasional maupun internasional merasa at home. 

“Pariwisata yang diutamakan adalah kecerdasan, kalau otaknya mampu memengaruhi para wisatawan dari pelbagai belahan dunia, dia merasa kembali ke rumah keduanya di mana dia kunjungi” ujarnya. 

Yohanes Rumat  mengatakan negara mengharapkan SMK Negeri 1 Satarmese menjadi sekolah kejuruan berkualitas yang mampu menghasilkan manusia-manusia cerdas, kreatif, inovatif dan produktif. Hal tersebut disampaikannya, mengingat pendidikan NTT menduduki peringkat 23 dari 24 propinsi. 

Selain itu, wakil rakyat yang merupakan utusan Manggarai itu menyampaikan kabar gembira terkait bantuan dana DAK sebesar hampir tujuh milyaran, dan bantuan tersebut terbesar dari sejumlah sekolah yang mendapatkan bantuan di wilayah Manggarai. 

Baca: Anggota MKKS SMK Kota Tangerang dan Kabupaten Serang "Studi Banding" di SMK Stella Maris

Namun Yohanes Rumat mengingatkan, pengelolaan data milyaran tersebut harus sungguh-sungguh efektif dan efisien sehingga pembangunan gedung baru SMKN 1 Satarmese sesuai dengan harapan pemerintah. 

Lebih lanjut, anggota DPRD itu menegaskan pengelolaan dana bantuan sebesar itu akan berdampak buruk dan resiko hukum jika pengelolaannya tidak sesuai dengan petunjuk teknis yang telah digariskan oleh pihak Provinsi Nusa Tenggara Timur.