 |
Perayaan Komuni Pertama di Stasi Waecepang, Pastor Paroki Narang Singgung Makanan Bergizi bagi Jiwa |
Waecepang - Perayaan komuni suci pertama bagi 22 anak SDI Waecepang dan SDI Satar Legang berjalan aman dan penuh sukacita.
Perayaan Ekaristi tersebut dipimpin oleh pastor paroki Narang, romo Stefanus Sawu, Pr, dengan tema "Akulah Roti Hidup".
Baca: KKN, Mendata Umat (Katolik) Saja?
Dalam khotbahnya, Romo Stef menggarisbawahi pentingnya makanan jiwa dalam peziarahan hidup umat manusia lebih istimewah kaum nasrani.
"Makanan jiwa kita sebagai umat Kristiani yakni beriman kepada Yesus Kristus, Sang Penyelamat umat manusia", terang romo Stef, Rabu, (20/09/2023).
Pastor paroki Narang itu menambahkan, dengan berdoa, beriman dan berharap pada Yesus Kristus, terutama lewat penyambutan Tubuh dan Darah-Nya dalam Perayaan Ekaristi, kita memberikan makanan bergizi bagi jiwa/roh/hati umat manusia.
Baca: Mengatakan Bunda Maria Berdosa, Sama Dengan Menolak Ke-Allahan Yesus
"Menyambut Yesus Kristus dalam perayaan Ekaristi berarti kita memberikan gizi bagi jiwa/roh/hati kita. Yesus dialami atau dirasakan lewat pengalaman kekosongan", lanjutnya.
Romo mengajak seluruh umat yang hadir dalam perayaan Ekaristi tersebut untuk semakin memerjuangkan makanan yang berkualitas tinggi.
Baca: Anak Muda Yang Menjauh Atau Paroki Yang “Menjauhkan” Anak Muda?
Perayaan komuni pertama itu mengingatkan umat terkait cinta Kristus yang tak terbatas bagi umat manusia.
Selain itu, misa tersebut menjadi bagian kebahagian keluarga yang menjadi titik balik dalam peziarah hidup selanjutnya.
%20Tradisi%20Suci%20dan%20Relevansinya%20Bagi%20Gereja%20Indonesia.jpg)
%20Bersikap%20Kritis%20terhadap%20Ideologi%20dan%20Gaya%20Hidup%20yang%20Berkembang%20Dewasa%20Ini.jpg)
