Oleh: RP. Stefanus Dampur SVD*)
Kecepatan dan LDR (foto ist.) |
Dalam ilmu Fisika ada topik: "Gerak dan Gaya"/
Di sana terdapat sub topik bahasan: "Kecepatan"/
Kecepatan suatu benda adalah perbandingan antara jarak yang ditempuh benda tersebut dengan waktu tempuhnya/
Jadi, Kecepatan (v) = Jarak (s) per waktu (t)//
Dalam relasi kehidupan insani/
Kecepatan tentu kita butuhkan/
Kita diminta memanfaatkan kecepatan secara cerdas dan cermat/
Memastikan kita menakhlukkan jarak dan waktu//
Jarak tempuh pendek/
Waktu tempuh dipersingkat/
Jarak tempuh jauh/
Waktupun banyak kita butuhkan//
Begitu pula relasi jarak jauh,
Atau dikenal sebagai "LDR: Long Distance Relationship"/
Kecepatan mesti lebih kencang/
Karena jarak tempuh dan waktu kita butuhkan relatif lebih banyak/
Biaya yang dikorbankanpun tak kecil//
Dalam "Long Distance Relationship"/
Yang diminta adalah jaga kepercayaan/
Jaga cinta, rem diri/
Jangan suka main gas tinggi dengan oknum yang dekat di sampingmu/
Meski ada hukum kedekatan yang menyebabkan jatuh cinta dalam durasi relatif singkat//
Sungguh aku tersentak dengan sentilan/
Yang dilontarkan Kru Group Semi Komedi "BOCAH KORSLET" asal Wilayah Congkar Manggarai Timur/ Yang berkata: "Jangan percaya LDR"/
Pasalnya; "Kaka (lelaki- pen) boleh bawa dia (cewek-pen) dalam doa, tetapi lelaki lain, bawa dia (cewekmu-pen) dalam kamar kost"//
Kutandaskan lagi: /
"Kakak kalah kecepatan menakhlukkan jarak dan waktu/
Di sana ade nona obral janji dan cinta serta jual komitmen asali-murni/
Maka yang lain lebih lengket dan gesit mendapatkannya l,
Lalu Anda makan angin sambil depresi lalu linglung tiada batas durasi//
GW, 27042020.