Oleh: Viktor Damianus Fidelis*
Obat Terbaik Rindu Adalah Bertemu |
Setelah sekian lama saya mengagendakan waktu untuk bertemu beliau, hari ini baru terealisasi. Kehadiran saya di tempat ini SMK Stelamaris Labuan Bajo dalam rangka mengunjungi ponakan saya yang merupakan siswa kelas X Hotel.
Baca: Narasi Kecil: "SOS" Dan Viaticum
Selain itu kehadiran saya di tempat ini juga untuk menemui salah satu tokoh pegiat literasi di Kab. Manggarai Barat NTT sekaligus guru saya dalam menulis. Beliau merupakan staf pengajar di SMK Stelamaris Labuan Bajo.
Tulisannya yang sangat bernas banyak beredar di ruang publik baik di media daring maupun media luring. Pemilihan diksi yang terukur dan anyaman kalimat yang begitu apik membawa hanyut setiap orang yang membacanya. Saya merupakan salah satu publik yang memfavotitkan dan menokohkan dirinya sebagai seorang penulis sejati.
Bagi saya tidak cukup untuk membaca tulisannya diberbagai media, berjumpa dan berbincang dengannya adalah kesempatan yang sangat berlian ditengah kerinduan saya yang haus akan pengetahuan menulis. Orangnya sangat humble, untaian kalimat yang keluar dari mulutnya terdengar begitu lembut.
Baca: Menulis: Mengabadikan Kenangan dan Menimba Makna Serta Nilai Mulia Untuk Keberlanjutan Kehidupan
Kondisi halaman sekolah yang bersih, sejuk dan asri memberikan kenyaman tersendiri bagi suasana perbincangan kami dengan tema utamanya yaitu pentingnya menulis dan membaca. Tentu guru sebagai agen yang dimandatkan negara untuk memproduksi generasi bangsa yang cerdas harus mampu menggerakkan literasi sebagai kunci dasar menuju kemajuan sebuah bangsa.
Baca: Beristirahatlah dalam Kedamaian Abadi Kakak Saltus Res di Golo Tango
Sesekali beliau mengapresiasi potongan-potongan tulisan saya yang beredar di facebook dan Grup WhatsApp serta memberikan masukan agar banyak lagi membaca berbagai refrensi guna memperkaya pengetahuan menulis. Banyak buku yang beliau rekomendasikan kepada saya untuk dibaca.
*Penulis adalah staf Pengajar di SMPN 4 Komodo.