Iklan

Iklan

Iklan

Iklan

Abraham dalam Angka, Suatu Momentum Bersejarah

Wihelmus Kamis
Friday, June 28, 2024 | 17:17 WIB Last Updated 2024-06-28T10:33:41Z

Oleh: RP. Stefanus Dampur, SVD*)


Abraham dalam Angka, Suatu Momentum Bersejarah

Abraham dalam Angka, Suatu Momentum Bersejarah





Pengantar Singkat


Saya bersama lebih dari 40 orang anggota SVD Provinsi SVD Ende yang sudah berkaul kekal (Imam dan Bruder) memanfaatkan hak untuk mendapatkan pelayanan rohani berupa ret-ret di Kemah Tabor Mataloko, kabupaten Ngadha. Ret-ret tahun 2024 ini didampingi oleh RP. Ve Nahak, SVD. Beliau adalah dosen Kitab Suci di Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero. 


Baca: Menyambut Tubuh Dan Darah Kristus Dengan Penuh Iman


Ret-ret ini dibagi dalam dua (2) gelombang. Gelombang pertama dari tanggal 24 hingga 30 Juni 2024 dan gelombang kedua dilaksanakan pada tgl 1 (satu) sampai dengan 7 (tujuh) Juli 2024. Tempat dan pendampingnya sama (Mataloko dan Pater Ve).


Abraham dalam Angka


Saya merasa tertarik dan karena itu merasa perlu juga untuk membagikan hal menarik ini kepada para pembaca sekalian. Dari sekian sub tema ret-ret, ada sub tema yang mendorong saya untuk menulis yakni "Abraham dalam Angka". 


Pater Ve Nahak, SVD yang studi khusus bidang Kitab Suci di Spanyol, menjelaskan bahwa pada usia 75 tahun baru Abraham menuju Tanah Terjanji. 10 tahun di Kanaan, Abraham kawin lagi (dengan Hagar, pembantu rumah tangga mereka). Saat Abraham berumur 86 tahun, lahirlah Ismail dari rahim Hagar. Saat berumur 99 tahun, Yahweh menjanjikan anak kepada Abraham dari rahim Sara dan saat itulah Abraham disunat. Saat Abraham berusia 100 tahun, lahirlah Ishak dari rahim Sara. Itu berarti Ishak lahir "setelah  25 tahun/pesta perak" tiba di Kanaan, Tanah Terjanji itu. Lalu, saat berusia 175 tahun (1 abad saat Abraham merantau), dia meninggal dunia.


Penelasan Singkat


Baca: Kostum Olahraga Paguyuban Fratres SVD Asal Manggarai Raya


"Jadi, bilangan pembagi etape penting hidup Abraham adalah 25 atau 10 tahun", tegas Pater Ve Nahak, SVD. Lebih lanjut, Putra Timor itu berkata: "Penempatan angka-angka dalam hidup dan panggilan Abraham merupakan intensi redaktur Kitab Suci". "Angka-angka merupakan momentum bersejarah dalam hidup Abraham" tegas Imam yang ditahbiskan tahun 2013 lalu, saat mana SVD merayakan 100 Tahun berkarya di bumi tercinta Indonesia.


Catatan Penutup; 

Suatu Perbandingan dengan Nabi Lainnya


Kita bisa menemukan narasi amat jelas tentang Panggilan Abram (kemudian berubah nama menjadi Abraham) dalam Kitab Kejadian 12:1-13. Dalam perikop tersebut kita menemukan judul ini: "Abram Dipanggil Allah".


Intinya ialah:

Pertama, Abraham dipanggil saat usia pensiun.

Kedua, Pada usianya (baca: 75 tahun), kebanyakan tokoh kitab suci (biblis) sudah beristirahat dan menikmati masa tua mereka.


Kita bisa melihat perbandingan masa kejayaan beberapa nabi dan raja (orang pilihan Tuhan) berikut ini:


Pertama, Yakub. Pada usia 60 tahun, Yakub sudah menjadi peternak sukses (Lihat Kejadian 30:40).


Kedua, Yusuf.  Pada usia 30 tahun, Yusuf sudah menjadi Ekonom Sukses (Kitab Kejadian 41:46).


Ketiga, Daud. Pada usia 30 tahun, Daud sudah menjadi Raja yang Sukses (Lihat 2 Samuel 5:4-5; 1 Raj 2:11).


Baca: Kunjungan Yang Bermakna (Memetik Pesan Mulia Pesta Maria Mengunjungi Elisabeth, Saudarinya)


Keempat, Salomo. Pada usia 70 tahun Raja Salomo baru menjadi Bapak Pembangunan (1 Raj 6:1-38).


Kelima, Musa. Saat berusia 80 tahun, Musa baru menjadi Bapak Proklamator bagi orang Israel (Kitab Keluaran 7:7).


Jadi, nabi yang usia keemasannya terjadi pada masa tua hanyalah Salomo (70), Musa (80) dan Abraham (75). Apakah mereka dilupakan Tuhan? Tentu tidak! Sebab, waktu Tuhan adalah yang terbaik. Di sisi lain, angka merupakan momentum bersejarah bagi Abraham.



*) Penulis adalah peserta ret-ret. 

Dia akan mengisi masa liburan di kampung halaman pada bulan Juli 2024 yang akan datang, setelah mengikuti ret-ret sepekan.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Abraham dalam Angka, Suatu Momentum Bersejarah

Trending Now

Iklan