Oleh: Nasarius Fidin
(Penulis adalah Pembina Gudep SMKN 1 Satarmese)
.jpg "Peringati HUT Pramuka ke-63, Bupati Manggarai Soroti Tiga Hal Penting, Salah Satunya Soal KML") |
| Ilustrasi: fb Manggarai HN |
BernasINDO.id, Ruteng - Bupati Manggarai, Herry Nabit menyampaikan tiga hal penting tatkala perjumpaan dengan semua anggota pramuka baik para pembina maupun penegak seusai upacara bendera dalam rangka peringatan HUT Pramuka ke-63 di Stadion Golo Dukal, Rabu (14/08/2024).
Baca: Kasus Salah Tangkap Pada Kasus Vina: Refleksi atas Kerapuhan Sistem Peradilan di Indonesia
Ketiga hal tersebut, kata Bupati Herry, antara lain soal (1) kapasitas para pembina pramuka, (2) nasionalisme dan patriotisme, dan (3) pengaruh pramuka untuk kemajuan bangsa lewat karya/kerja nyata.
Menurut Bupati Manggarai tersebut, salah satu gerakan yang harus dilakukan yakni Pramuka. Gerakan pramuka menjadi pelopor untuk generasi muda yang mandiri dan berkarakter.
Baca: Sekali PDIP Tetap PDIP (Mengendus "Jejak Kiprah Politik" Politisi Kawakan Lambertus Landing)
"Gerakan pramuka menjadi hal yang sangat penting untuk pembangunan generasi muda yang mandiri dan berkarakter. Untuk itu, hal pertama yang dilakukan yakni meningkatkan kapasitas pembina pramuka dengan mengikuti kursus mahir lanjutan (KML)", kata bupati Herry.
Lebih lanjut Herry Nabit mengatakan jiwa nasionalisme, patriotisme dan cinta tanah air bertujuan untuk kemajuan bangsa dan negara Indonesia.
"Pembangunan dan kemajuan bangsa dan negara Indonesia dilandasi jiwa nasionalisme, patriotisme dan cinta tanah air", ujarnya.
Selain itu, Herry Nabit mengatakan Pramuka dapat berpengaruh dan berdampak pada kemajuan bangsa lewat kerja nyata.
%20Tradisi%20Suci%20dan%20Relevansinya%20Bagi%20Gereja%20Indonesia.jpg)
%20Bersikap%20Kritis%20terhadap%20Ideologi%20dan%20Gaya%20Hidup%20yang%20Berkembang%20Dewasa%20Ini.jpg)
