Iklan

Iklan

Iklan

Iklan

Sempurna Karena Kristus, Jangan Menjelekkan! (Mat 19:16-22)

Suara BulirBERNAS
Tuesday, August 20, 2024 | 13:52 WIB Last Updated 2024-08-20T07:05:34Z
Sempurna Karena Kristus, Jangan Menjelekkan! (Mat 19:16-22)
Sempurna Karena Kristus, Jangan Menjelekkan! (Mat 19:16-22)



“Kebiasaan menjelekkan agama yang dianut sebelumnya setelah memeluk agama yang lain adalah orang yang tidak pernah bahagia dengan agama barunya.”


Diterima ke dalam pangkuan Bunda Gereja, Gereja Katolik dan dibaptis untuk menjadi Anak-anak Allah dan anggota Gereja pertama-tama karena Kristus bukan karena calon suamim, pun pula bukan karena pastor.


Baca: Mensyukuri Lima Belas Tahun Tahbisan Imam (Semacam Garis Besar Otobiografi Pelayanan Imamat)


Demikian juga bukan karena kekecewaan dan kebencianmu pada bapak dan ibu pendeta di gerejamu sebelumnya atau ulama.


Demikian pesan singkat dalam kotbah pada misa sore, Senin, 19-Agustus, 2024 kepada empat orang yang diterima  ke dalam Gereja Katolik dan dua orang yang dibaptis dewasa.


Saya mengajak mereka untuk menjadi contoh dan teladan dalam mengikuti Kristus dengan meninggalkan segala yang pernah terjadi dan mereka alami dalam agama mereka yang sebelumnya. 


Menjual artinya meninggalkan, melupakan dan fokus mengikuti Yesus yaitu belajar padaNya, melaksanakan ajaran dan karya-karya baik Yesus.


Baca: Abraham dalam Angka, Suatu Momentum Bersejarah


Maka jadilah seorang Katolik, pengikut Kristus yang penuh sukacita karena Kristus dan jangan pernah menceriterakan atau menjelekkan apapun tentang agama atau gerejamu sebelumnya seperti yang dilakukan oleh oknum-oknum di media sosial yang selalu menjelekkan agama mereka sebelumnya ketika berpindah ke agama lain.


Jadilah contoh dan teladan kebaikan bahwa kembali kedalam Gereja Katolik maupun dibaptis untuk dipersatukan sebagai anggota Gereja bukan karena kekecewaan kepada bapak dan ibu pendeta atau ulama kalian melainkan karena Kristus yang memanggil kalian untuk menjadi sempurna dengan mengikuti Dia.


Baca: Menyambut Tubuh Dan Darah Kristus Dengan Penuh Iman


Bersyukur dan bersukacitalah karena Yesus sendiri yang memanggil kalian untuk kembali dan masuk dalam persekutuan Gereja Katolik, mengikuti Yesus dengan penuh sukacita, setia melalui keterlibatan aktif di lingkungan, stasi dan paroki.


“Menjadi Katolik adalah mengikuti Yesus dengan penuh cinta dan kesetiaan maka janganlah menjelekkan agama kalian sebelumnya. Jika masih menjelekkan agama kalian sebelumnya maka sejatinya kalian belum dan tidak bahagia menjadi seorang Katolik, pengikut Kristus.”



Sampit Nusa Mentaya: 20-Agustus, 2024

Tuan Kopong msf

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Sempurna Karena Kristus, Jangan Menjelekkan! (Mat 19:16-22)

Trending Now

Iklan