Oleh: Nasarius Fidin
(Guru SMK Negeri 1 Satarmese)
 |
| Foto Arnas Dawus |
Wae Cepang, BernasINDO.id - Di balik asah literasi, Peserta didik SMKN 1 Satarmese, Arnas Dawus, Sabet Juara Utama Lomba Cerpen Tingkat Nasional antar siswa-siswi SMA/SMK yang digelar secara daring oleh tim Lomba Seni Nasional Prestasi yang diselenggarakan oleh Penerbit Indotama Maju.
Karya cerpennya berjudul "Merujuk Pada Waktu", berhasil memikat dewan juri dengan alur cerita yang menarik, makna dan pesan kontekstual di tengah kondisi dan situasi sosial dewasa ini.
Kepala SMKN 1 Satarmese, Fransiskus Jehoda mengungkapkan suasana batinnya tatkala mengetahui prestasi siswi kelas XII UPW tersebut.
"Saya merasa sangat bangga dengan pencapaian yang diraih oleh siswi kita, Arnas. Kita memang mengakui bahwa anak ini sangat aktif dan penuh bersemangat dalam belajar, juga dalam meraih prestasi", kata Fransiskus tatkala diwawancara bernasINDO.id, Sabtu (01/02/2025).
Baca: Gudep SMKN 1 Satarmese Gelar Persami Perdana Bagi Adik-adik Pramuka Penegak
Kepala sekolah itu mengakui kecerdasan Arnas yang terbukti dalam beberapa pencapaian khususnya lomba tingkat kabupaten Manggarai atau Manggarai Raya dan tingkat nasional.
"Setidaknya selama dia bersekolah di sini, ada tiga pencapaian luar biasa yang diraihnya yakni Juara 2 lomba puisi bahasa Jerman antar SMA/SMK di 3 kabupaten yang diselenggarakan di Labuan Bajo, Juara I lomba debat Bahasa Indonesia antar SMK sekabupaten Manggarai tahun 2024, dan juara utama lomba cerpen tingkat nasional", tambahnya.
Fransiskus memberikan ucapan selamat dan profisiat kepada Arnas yang sudah mengharumkan lembaga SMKN 1 Satarmese yang baru-baru ini menyandang predikat A setelah diakreditasi oleh BAN-PDM tahun 2024.
Selain itu, seorang guru SMKN 1 Satarmese, Siprianus Nambut menyampaikan rasa bangganya saat mendengar kabar sukacita tersebut.
"Proficiat untuk anak Arnas, siswa SMKN 1 Satarmese yang telah berhasil meraih juara I Lomba Menulis Cerpen Tingkat Nasional antar siswa SMA/SMK, anak ini memang luar biasa, sejak pertama bertemu dan mengajar, kesan yang saya peroleh, dia memiliki hasrat intelektual yang tinggi, suka bertanya, dan mencari tahu selama atau di luar jam pelajaran", ujar Sipri.
Awalnya, kata mantan staf pengajar di salah satu perguruan tinggi di kota Kupang tersebut, alumnus SMPN 12 Paka itu mengikuti lomba tanpa sengaja, hanya mau mencari informasi lembaga-lembaga yang bisa memberikan beasiswa saat kuliah nanti. Dalam pencarian itu, Arnas menemukan ajang ini. Rasa tertarik seperti sinar terbersit dari lubuk hatinya untuk terlibat aktif dalam lomba tersebut.
Siprianus dan para peserta didik berhenti sejenak dalam proses pembelajaran di kelas tatkala mendapatkan kabar gembira tersebut.
Guru bahasa Inggris itu mengatakan SMKN 1 Satarmese memberi kesempatan kepada para peserta didik untuk mengikuti lomba apapun baik yang sifatnya mandiri-individual maupun yang terprogram oleh dinas atau lembaga lain sejauh itu bermanfaat untuk pengembangan diri.
"Sekolah SMKN 1 Satarmese selalu memberi kesempatan dan mendorong siswa-siswinya untuk mengikuti ajang lomba apapun baik yang sifatnya mandiri-individual maupun yang terprogram oleh dinas atau lembaga lain sejauh itu bermanfaat untuk pengembangan diri, baik bidang akdemik maupun non-akademik", lanjutnya.
Baca: Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gereja Paroki Narang, Camat Anselmus: "Mulai Saja Dulu"
Belum lama juga, SMKN 1 Satarmese memeroleh sebuah pelakat dari UGM tatkala berpartisipasi dalam memeriahkan HUT desa Paka, kecamatan Satarmese, kabupaten Manggarai, NTT, melalui tarian caci, dende (salah satu tarian budaya Manggarai) dan atraksi budaya saat puncak perayaan.
.JPG)
